Lingkungan sangat penting artinya bagi kita. Hal inilah yang bakal membentuk pribadi kita di kemudian hari. Kalau tinggal di lingkungan yang negatif, kita akan menjadi jelek. Sebaliknya. Jika kita tinggal di lingkungan yang baik maka kita juga akan menjadi baik.
Ada cerita tentang seorang ibu yang membawa anaknya pindah rumah. Pertama kali dia tinggal di dekat tempat pembuangan akhir sampah (TPA). Setelah beberapa lama sang anak mengamati bahwa tiap hari ia melihat para pemulung lalulalang mengais-ngais sampah, maka anak tersebut pun bermain-main dengan cara seperti itu. Di rumah pun ia bermain-main dengan hal-hal yang berhubungan dengan sampah. Ibunya sedih melihat perkembangan anaknya yang seperti itu.
Kemudian ia pindah rumah lagi ke perkampungan, yang ternyata banyak preman, dan pemabuk. Setelah beberapa saat ia tinggal di situ, sang anak mulai bersosialisasi dengan warga disekitarnya. Ketika ibunya bertanya, "Lho, kamu kok sering pulang larut malam, Nak?" Si anak menjawab, "Iya, soalnya teman-teman saya semuanya pada nongkrong di gang depan, Bu." Sang ibu sedih sekali, karena anaknya hanya menghabiskan waktu untuk menongkrong. Selain itu sang ibu pernah menjumpai anaknya pulang larut malam dengan keadaan mabuk. Ia berpikir lama dan akhirnya diputuskan untuk pindah ke tempat lain.
Akhirnya dibawalah anak tersebut pindah ke dekat sekolahan. Suatu hal yang menarik adalah, anak ini mulai berbicara tentang sekolah, kehidupan sekolah dan tentang ilmu-ilmu yang ada di sekolahan itu. Anak ini bisa cepat belajar membaca, menulis dan lain-lain. Anak ini menjadi anak terkenal. Kata-katanya adalah, "Ibu dari anak ini telah pindah tiga kali untuk mendapatkan tempat yang cocok untuk anaknya."
Ini adalah sebuah cerita yang menarik sekali sekaligus menggambarkan bagaimana environment atau lingkungan sekeliling kita begitu penting dalam kehidupan kita. Karena kalau environment kita itu jelek, maka dengan sendirinya kita juga akan jelek. Kalau kita dekat dengan tinta, maka kita akan kena coretan hitamnya tinta. Sedangkan kalau kita dekat dengan sesuatu yang baik, maka kita juga akan ketularan hal yang baik pula.
Dalam kehidupan bisnis, environment atau kehidupan sekeliling kita itu sangat penting. Kita tidak boleh melupakan siapa yang berteman dengan kita saat ini. Karena hal ini akan membentuk environment, cara berpikir, belajar kita. Kalau sekeliling kita adalah orang-orang yang baik, maka kita akan menjadi baik juga. Kalau teman-teman kita adalah orang yang antusias, maka kita akan menjadi antusias juga. Karena sebetulnya kita semua saling menularkan kebiasaan dan saling memberikan input ke dalam diri masing-masing.
Cerita ini sangat penting untuk setiap orang. Bahwa kalau ingin menjadi sukses, maka kita harus mencari environment terhadap pekerjaan kita yang baik dan tepat. Teman-teman yang kita cari haruslah yang baik. Kita boleh memilih teman karena kita mempunyai hak untuk itu.
Marilah kita mencoba mencari teman yang baik sehingga environment dalam bisnis, lingkungan, pemikiran, dan semua dalam kehidupan kita adalah lingkungan yang baik yang membawa Anda lebih cepat sukses.
Semoga kita semua tinggal di lingkungan yang tepat, sehingga menjadi orang yang tepat pula. Kalau lingkungan anda negatif, berpikirlah untuk mencari tempat yang lebih baik. Kita Bisa!
Ada cerita tentang seorang ibu yang membawa anaknya pindah rumah. Pertama kali dia tinggal di dekat tempat pembuangan akhir sampah (TPA). Setelah beberapa lama sang anak mengamati bahwa tiap hari ia melihat para pemulung lalulalang mengais-ngais sampah, maka anak tersebut pun bermain-main dengan cara seperti itu. Di rumah pun ia bermain-main dengan hal-hal yang berhubungan dengan sampah. Ibunya sedih melihat perkembangan anaknya yang seperti itu.
Kemudian ia pindah rumah lagi ke perkampungan, yang ternyata banyak preman, dan pemabuk. Setelah beberapa saat ia tinggal di situ, sang anak mulai bersosialisasi dengan warga disekitarnya. Ketika ibunya bertanya, "Lho, kamu kok sering pulang larut malam, Nak?" Si anak menjawab, "Iya, soalnya teman-teman saya semuanya pada nongkrong di gang depan, Bu." Sang ibu sedih sekali, karena anaknya hanya menghabiskan waktu untuk menongkrong. Selain itu sang ibu pernah menjumpai anaknya pulang larut malam dengan keadaan mabuk. Ia berpikir lama dan akhirnya diputuskan untuk pindah ke tempat lain.
Akhirnya dibawalah anak tersebut pindah ke dekat sekolahan. Suatu hal yang menarik adalah, anak ini mulai berbicara tentang sekolah, kehidupan sekolah dan tentang ilmu-ilmu yang ada di sekolahan itu. Anak ini bisa cepat belajar membaca, menulis dan lain-lain. Anak ini menjadi anak terkenal. Kata-katanya adalah, "Ibu dari anak ini telah pindah tiga kali untuk mendapatkan tempat yang cocok untuk anaknya."
Ini adalah sebuah cerita yang menarik sekali sekaligus menggambarkan bagaimana environment atau lingkungan sekeliling kita begitu penting dalam kehidupan kita. Karena kalau environment kita itu jelek, maka dengan sendirinya kita juga akan jelek. Kalau kita dekat dengan tinta, maka kita akan kena coretan hitamnya tinta. Sedangkan kalau kita dekat dengan sesuatu yang baik, maka kita juga akan ketularan hal yang baik pula.
Dalam kehidupan bisnis, environment atau kehidupan sekeliling kita itu sangat penting. Kita tidak boleh melupakan siapa yang berteman dengan kita saat ini. Karena hal ini akan membentuk environment, cara berpikir, belajar kita. Kalau sekeliling kita adalah orang-orang yang baik, maka kita akan menjadi baik juga. Kalau teman-teman kita adalah orang yang antusias, maka kita akan menjadi antusias juga. Karena sebetulnya kita semua saling menularkan kebiasaan dan saling memberikan input ke dalam diri masing-masing.
Cerita ini sangat penting untuk setiap orang. Bahwa kalau ingin menjadi sukses, maka kita harus mencari environment terhadap pekerjaan kita yang baik dan tepat. Teman-teman yang kita cari haruslah yang baik. Kita boleh memilih teman karena kita mempunyai hak untuk itu.
Marilah kita mencoba mencari teman yang baik sehingga environment dalam bisnis, lingkungan, pemikiran, dan semua dalam kehidupan kita adalah lingkungan yang baik yang membawa Anda lebih cepat sukses.
Semoga kita semua tinggal di lingkungan yang tepat, sehingga menjadi orang yang tepat pula. Kalau lingkungan anda negatif, berpikirlah untuk mencari tempat yang lebih baik. Kita Bisa!
Salam,
Handoko